Wednesday, June 24, 2009

Hard Off, Toko barang bekas di Jepang!!!

Wednesday, June 24, 2009
Bagian barang bekas bergaransi. Tidak keseluruhan barang adalah barang bekas, sebagian merupakan barang 100% baru.

Hard Off, berisi barang elektronik seperti komputer, audio, TV, alat musik, kamera, dll, yang masih dalam kondisi 90% ataupun 100% baru, biasanya masih dilengkapi dengan kardus kemasan, buku panduan dan garansi 3 bulan. Banyaknya barang elektronik yang terbilang baru di hard off dikarenakan harga barang elektronik yang terbilang cukup murah di Jepang dan karena munculnya produk baru.
Off House, berisi barang-barang perlengkapan rumah tangga mulai dari microwave s/d kursi.

Mode Off, berisi kebutuhan fashion wanita, sepert tas, baju, sepatu, parfum, dll. Bermacam tas bermerk spt LV, Gucci, Hermes, dll….juga ada, walau termasuk kategori barang bekas, tapi tampilan spt barang baru, dan harga juga tetap termasuk mahal.

Garage Off, yang ini favorit kaum pria, mulai dari perlengkapan pertukangan, accecories mobil bahkan sepeda, intinya bermuatan barang-barang yang bersifat maskulin.

Hobby Off, nah ini surganya para kolektor kamera, gamers, memancing, golf, replika mobil, dll. Perlu ketelitian untuk mencari barang bagus, karena semua berserakan di rak display ataupun dalam kotak “junk”.

Book Off, sudah pasti berisi segala macam jenis buku, yang mayoritas bertuliskan bahasa Jepang, kondisi buku-bukunya masih terbilang bagus.

Junk Off, barang bekas tanpa garansi, harga memang super murah.

Ada juga bagian Junk Off, berisi barang elektronik yang dijual dengan harga super murah, karena kondisi barang yang tidak lengkap, warna sudah pudar, tidak dilengkapi dengan kotak, dll. Tidak ada garansi jika kita membeli barang di bagian ini. Harga cukup bervariatif, sebagai contoh keyboard seharga 100yen (Rp.12.000), tape mobil Mercy seharga 1.000yen (Rp.120.000), penampilan barang 75% bagus, karena tidak ada kemasan dan buku petunjuk yang membuatnya dijual murah.

Biasanya ini jadi tempat berkutat para hobbyers. Berlama-lama memilih barang, untuk mencari barang kolektor.

Koleksi film game juga cukup banyak disini, film dengan kondisi baik dijual seharga 1.000yen, namun ada juga film dibagian junk yang cukup dihargai 100yen saja.

Selain Hard Off, ada juga toko barang bekas seperti SASSEI, JUNKWORLD, dll, yang membedakan dengan Hard Off adalah pengelolaan manajemen toko, Hard Off dikelola secara lebih proffesional dengan pemasaran yang bagus sedangkan Sassei biasanya dimiliki dan dikelola secara individu.
Bagi penggemar belanja di toko barang bekas, disediakan juga kartu anggota yang bisa dibuat dengan harga 200yen s/d 500yen, dengan kartu ini bisa mendapat potongan harga s/d 20% jika bertransaksi. Lumayan kan, harga sudah cukup murah, dikurangi discount pula.

Jadi tidak heran jika hanya Hard Off yang terdengar gaungnya hingga kemana-mana, jadi jangan lupa mampir ke Hard Off sebagai tempat alternatif belanja di Jepang.

sumber : http://www.star8online.com/archives/575

0 comments:

Post a Comment

 
◄Design by Pocket, BlogBulk Blogger Templates ► Distributed by Blogger Blog Templates;